Dislutkan Prov. Kalteng Selenggarakan Rakor Sinergisitas Program Lingkup Kelautan dan Perikanan

Kontribusi dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah, 06 Oktober 2022 17:26, Dibaca 845 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya – Dalam rangka menyelaraskan program, kegiatan, proyek, target, lokasi, dan anggaran pembangunan Nasional antara Pemerintah Provinsi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota, agar terwujudnya pencapaian target pembangunan Nasional secara sinergis antara pusat dan daerah maka Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Prov. Kalteng menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Sinergisitas Program Tahun 2023, bertempat di Aula Kantor Dislutkan, Kamis (6/10/2022). 

Rakor dibuka secara resmi oleh Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Prov. Kalteng Leonard S. Ampung dan diikuti Kepala Dinas Perikanan atau yang membidangi perikanan Kabupaten/Kota se-Kalteng.

(Baca Juga : Disdik Kalteng Selenggarakan Diklat Peningkatan Kompetensi Guru PPPK dan GTT 2024)

Leonard S. Ampung dalam sambutannya mengatakan, bahwa sinergisitas program merupakan hal penting dalam menuntaskan pembangunan sehingga perlu saling berkoordinasi dalam penyusunan perencanaan antar level pemerintahan dari tingkat Pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi, hingga Pemerintah Kabupaten/Kota terutama dalam menghadapi permasalahan inflasi yang saat ini sedang dihadapi oleh Kalteng.

“Sejalan dengan instruksi Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di setiap kegiatan pertemuan maupun kunjungan Beliau ke daerah, Beliau selalu menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten/Kota harus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi untuk memajukan Prov. Kalteng ini sehingga output dan outcome dari pembangunan tercapai maksimal serta cita-cita dan keinginan kita semua untuk Kalteng Makin BERKAH dapat terwujud,” ucap Leo.

Leo menambahkan, dalam menghadapi kondisi dunia saat ini, kita harus dapat memprediksi keadaan di masa mendatang walaupun prediksi terburuk sekalipun. Kemampuan untuk menganalisa inflasi di sektor perikanan salah satunya adalah agar dapat mengatasi permasalahan stunting sehingga sektor perikanan pun diminta harus dapat berkolaborasi dengan sektor lainnya.

“Setiap program dan kegiatan yang kita rumuskan saat ini haruslah memberikan kemanfaatan sebesar-besarmya bagi masyarakat untuk menyampaikan bahwa pemerintah hadir bagi masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dislutkan Prov. Kalteng Darliansjah berharap bahwa Rakor ini tidak hanya acara seremonial saja namun dengan dilaksanakannya rakor ini dapat disepakati bersama strategi dan langkah-langkah dalam upaya membangun kelautan dan perikanan kearah yang lebih baik untuk mewujudkan Kalteng Makin BERKAH dan mampu meningkatkan kontribusinya bagi perekonomian di Kalteng.

“Mungkin ini merupakan langkah yang tidak mudah bagi kita semua untuk memulai beberapa terobosan yang ingin kita capai kedepannya, tapi percayalah bahwa apa yang kita lakukan saat ini adalah untuk kemajuan kelautan dan perikanan Prov. Kalteng,” katanya.

Untuk diketahui, berikut beberapa hasil kesepakatan Rakor yang ditandatangani oleh Kepala Dislutkan Prov. Kalteng dengan Kepala Dinas Perikanan atau yang membidangi perikanan di Kabupaten/Kota se-Kalteng untuk program lingkup kelautan dan perikanan pada tahun 2023, meliputi membangun satu data kelautan dan perikanan termasuk membangun database pelaku usaha perikanan; membangun Lewu Budidaya di Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur, Pulang Pisau, Seruyan, Barito selatan, Sukamara, Lamandau,Kapuas, Gunung Mas, Barito Utara, dan Murung Raya; membangun Kampung Nelayan Maju di Kabupaten Kotawaringin Timur, Pulang Pisau, Seruyan, Barito Selatan, Barito Timur, Sukamara, Katingan, Kapuas, dan Murung Raya; membangun sentra pengolahan ikan; penguatan Kelompok Budidaya Ikan Andalan dan Kelompok Nelayan Andalan; serta memfasilitasi pembangunan Solar Packed Dealer Nelayan (SPDN).  (t2n/Foto:CK/Edt:Ay)